Selebrasi Poznan ini pun mulai mewabah di liga Inggris. Cardiff City adalah salah satu tim yang menirukan ‘selebrasi Poznan’ pada laga kandangnya, termasuk saat Cardiff City mengalahkan Citizen 3-2 pada Agustus 2013.
Selebrasi ini sebenarnya lebih dulu dilakukan oleh klub Australia, Western Sydney Wanderers, yang menamai mereka The Red and Black Bloc. Mereka melakukannya saat pertandingan pertama mereka yang berlangsung di Sydney pada tahun 1880. Setelah itu, beberapa stadion di dunia mulai menirukan gerakan yang menyerupai gelombang air tak beraturan ini.
Sementara itu, suporter Glasgow Celtic pun melakukan gerakan serupa selebrasi Poznan. Namun mereka menamai gerakan tersebut dengan sebutan ‘The Huddle” karena “The Huddle” tak memiliki keterkaitan dengan tarian ala Poznan. Mereka saling merangkul satu sama lain dan membelakangi lapangan sambil meneriakkan “Let’s Do The Huddle!”.
Di Indonesia juga sering melakukan selberasi ini seperti Aremania, NDYB x Barito(sekarang NORTH SIDE FIRM), BCS1976
“The Huddle” yang pertama kali dilakukan pada 2009 ini lebih ditujukan untuk memperingati momen di mana Tony Mowbray, pelatih Celtic saat itu, yang memperkenalkan gerakan merangkul pemain lain sambil melingkar sebelum pertandingan dimulai ketika ia masih berstatus sebagai pemain Celtic pada tahun 1991-1995.
No comments:
Post a Comment